Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Parepare menyelenggaran DIKSUSWATI 2 Se-Sulawesi Selatan, 21 Juli 2023, Rujab Barugae Kota Parepare dan akan dilanjutkan di Rusunawa 3, Universitas Muhammadiyah Parepare.
Tema yang diangkat pada kegiatan kali ini adalah "IMMawati Berdaya; Mewujudkan Gerakan Perempuan Berkemajuan". Kegiatan kali ini diperuntukkan untuk membina kader khususnya IMMawati demi mewujudkan peradaban dengan gerakan perempuan berkemajuan.
Kegiatan ini di hadiri oleh Ibu Erna Rasyid Taufan S. E, M. Pd selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare, Ibunda Haniarti S. Si., Apt. M. Kes. selaku Ketua PD Aisyiyah Kota Parepare. Unsur Pimpinan Cabang dan Pimpinan Komisariat IMM Kota Parepare turut memeriahkan agenda pembukaan kegiatan. Kegiatan dibuka dengan resmi oleh DPD IMM Sulawesi Selatan.
Perempuan yang memiliki kehidupan secara akal pikiran serta perlakuan memiliki ukuran yang sama dengan laki-laki. IMMawati yang aktif akan menjadi penopang eksistensi IMM kedepannya dalam sambutan DPD IMM Kota Parepare.
"Potret Gerakan Perempuan Berkemajuan" Menjadi tema pembahasan pada agenda Stadium Generale.
Ibunda Haniarti memaparkan 10 karakter Perempuan Berkemajuan. "Karakter ini yang mestinya dimiliki para perempuan agar tetap mampu mempertahankan esensinya sebagai tiang negara" Tuturnya. Konsep perempuan berkemajuan tentunya bukan hal baru yang menjadi pembahasan dilingkungan Muhammadiyah. Hal ini mampu menggambarkan bahwa perempuan yang berkemajuan juga menjadi cita-cita.
"Tidak harus perempuan, tapi mereka dengan kualitasnya adalah yang hebat" Ucap ibu Erna. Lahirnya perempuan bukan untuk dijadikan bahan persaingan dengan kaum laki-laki, karena yang membedakan manusia hanyalah tentang bagaimana mereka bertakwa.
Ibu Erna Rasyid Taufan juga menjelaskan perihal perempuan yang hebat adalah mereka yang berilmu lalu mengaplikasikannya.
Sementara itu, Aditya Yusriadi selaku Ketua Umum PC IMM Kota Parepare menuturkan bahwa dua pemateri dalam kegiatan ini mampu menjadi Potret Gerakan Perempuan Berkemajuan. Sosok yang tentunya mampu untuk menjadi panutan.
Gerakan Perempuan Berkemajuan menjadi hal yang baiknya menjadi pokok untuk diperbincangkan. Pasalnya memberdayakan perempuan dengan potensi yang mereka miliki mampu untuk tetap menjaga keseimbangan.